Tegangan drop dan tidak stabil akan terlihat lebih jelas jika dilakukan pengukuran tegangan menggunakan alat ukur avometer, dimana alat ukur akan menunjukan tegangan yang bergoyang atau naik turun, kerusakan seperti ini sering terjadi pada power supply smps atau ac matik.
Tegangan tidak stabil disebabkan tidak bekerjanya bagian komparator dan PWM pada smps, bagian ini berfungsi untuk mendeteksi perubahan tegangan yang keluar dan mengubah menjadi sinyal informasi ke kontroler smps melalui photocoupler
Apabila terjadi penyimpangan besaran tegangan yang keluar maka akan diperbaiki sesuai dengan tegangan kerja atau dengan kata lain :
Jika tegangan keluaran naik maka photocoupler akan memberikan sinyal informasi agar menurunkan tegangan dengan cara memperpendek periode on pwm.
sebaliknya saat tegangan keluaran turun maka photocoupler akan memberikan informasi agar menaikan tegangan dengan cara memperpanjang periode on pwm.
Setelah mengetahui sedikit tentang cara kerja bagian regulator smps yang memyebabkan penyimpangan pada tegangan keluaran maka untuk mengatasi kerusakan smps regulator printer tidak stabil adalah sebagai berikut
Langkah Perbaikan :
1. lepas Box PSU biasanya berada pada bagian bawah Printer
2. Bungkar Box PSU
3. Ganti (Optocoupler) Komponen yang ditandai
Dari hasil analisa alat ukur dan sesuai dengan teori cara kerja regulator smps kerusakan regulator smps tidak stabil disebabkan rusaknya photocoupler dimana komponen tersebut sudah tidak akurat dalam memberikan informasi kepada pwm jika terjadi penyimpanagn tegangan keluaran.
Setelah penggantian komponen tersebut masalah printer dinyalakan lampu indikator langsung blink kedip-kedip teratasi, kerusakan printer umum lain adalah printer error paper jam selengkapnya pada kerusakan printer paper jam
Semoga bermanfaat.